ALASAN, TETAP
Tiap orang punya alasannya sendiri
Meski tidak terlalu berarti bagi mereka pribadi
Alasan tuk tetap jadi diri sendiri
Tanpa warna dari luar diri
Mudah nampaknya, tapi berat realisasi
Walau gelap tak kunjung menepi
Semua jalan halal akan digeluti
Penat, lelah, prustasi sudah biasa temani diri
Ada yang katakan itu semua percuma tanpa arti
Gelap membentang menutupi jalan, jauh dari lari
Seperti berjalan di tempat tanpa henti
Benarkah semua upaya halal telah digeluti?
Atau hanya alasan tuk menutup diri.
Ada banyak hal pula yang tidak harus dihadiri
Terkadang hari-hari di lalui tanpa dipikirkan dengan penuh arti
"Yang penting" lebih mendominasi
Padahal alurnya haruslah berarti
Bila hanya yang penting, seperti budak prustasi tanpa arti
Masing-masing punya arti tuk jalani hari
Hanya merasa lebih tinggi yang membuat emosi
Tiadalah yang tinggi, hanya karena lebih dahulu dilalui
Semua rendah, semua saling butuh, hanya perasaan saja yang merasa lebih tinggi
Nyatanya tidak ada yang bisa dilalui tanpa bantuan yang lain
Alasan itu tetap, tetap untuk mencari yang lebih luas lagi tentang diri
Tapi mengerti hanya bagi yang mengerti
Yang tidak hanya tidak atau belum mengerti arti
Abstrak nampaknya, tapi ada arti
Gelap itu tidak mau beranjak, atau belum mau beranjak pergi
Dia lebih suka berlama-lama disini
Aku sedikit mengerti, tapi belum tentu selain diri
______________________
@rtd, jum 23 apr 2021
Comments
Post a Comment