Kegelapan yang membentang
walaupun kegelapan membentang luas di lereng ini,
Tidak begitu penting mengikuti apa yang sedang ramai dibincangkan,
Belum tentu juga itu hal yang cocok untuk dilakukan,
Atau malah akan berakibat malu bila dipaksakan, karena memang tidak pantas.
Buat apa juga merasa pantas dengan takaran orang lain.
Tiap orang punya takarannya masing-masing,
Terkadang baru punya takaran tertentu yang membuat decak kagum orang sekitar,
Langsung menganggap orang yang belum seperti dirinya dengan sebuah sangkaan "jadi orang yang rata-rata kebanyakan orang, itu jalan hidupmu ya?"
Hebat betul ya, seperti bangga sekali, merasa lebih baik ?
Kalau merasa lebih baik kenapa tidak segera saja tuntaskan masalah ekonomi di negri ini, tidak usah banyak omong "jadilah manusia 5% dari populasi 95%.
Sekilas keren si, tapi memang yang merasa 5% ini, apa saja sih yang sudah mereka lakukan ?
Emang udah berapa loker yang diciptakan ?
Jadilah manusia 5% yang visoner penuh tujuan dan target kehidupan, sholat subuh jam berapa boss ?
5% ini kenapa masih tinggal di bumi, emang belum punya planet sendiri ?
Berkumpul aja sesama 5% buat planet sendiri dengan visi dan target yang terukur tajam.
Jangan terlalu sering main di bumi 5%
Buat apa 5% masih menetap di bumi ?
Masih butuh bantuan populasi 95% ?
Tidak bisakah visi, misi, mimpi,tujuan, target kalian urus sendiri tanpa sedikitpun bantuan 95% ?
Kadal makan cicak ?
Atau cicak makan kadal ?
Cicak-cicakan atau kadal-kadalan ?
.....
Mendatangkan bukti atau hanya bicara ?
Dongeng apa lagi yang lagi tersebar hari ini,
Kita semua tidak sedang tidurkan ?
Mau kemana kita pergi ?
Ke populasi 5% mau ?
Kalau mau buktikan, buktikan saja, tak butuh banyak omong.
Buatlah sebuah dinasti besar, gerakanlah 95% ini yang sedang kalian anggap sedang tertidur, kalau mampu, atau hanya mampu bicara tanpa wujudkan realita.
Jangan hanya mendeskritkan, coba perjuangkan populasi 95% ini, bukankah kalian yang merasa 95% tidak ada bila 95% tidak ada ?
Bukankah sekolah yang terbaik tidak akan pernah ada bila tiada muridnya?
Lagi pada ngapain nih komunitas 95% ?
Udah buat berapa juta loker ?
Bisa tuntaskan hutang negara ?
Atau sudah buat negara khusus komunitas 5% ?
Jangan-jangan sudah pada pindah ke planet selain bumi ?
Apa-apa hanya cuap-cuap menggembor-gemborkan "mau jadi populasi 95% sampai mati !"
Apa jangan-jangannya destinasi, pekerjaan, inti kehidupannya hanya cap-cus kesana kemari dengan slogan "emang hidup mau ngalir aja seperti sampah di sungai, berubah dong, jadi populasi 5% ?
Kegelapan yang dibungkus cahaya.
Bersikap seakan cahaya mutlak bersumber darinya.
Atau 5% menganggap "betapa banyak kelompok kecil mengalahkan kelompok yang lebih banyak."
Tapi kenapa hutang negara masih membengkak ? Atau hutang negara bukan tugas 5% ?
Trus 5% ini tugasnya apa ? Makan keringat 95% ? Gitu aja bangga ? Serius gitu aja bangga ?
Kegelapan yang di bungkus senter,
Senter membungkus kegelapan.
Beli nasi bungkus di warteg, jangan lupa es tehnya juga dipesan.
Sudahlah, mungkin tingkatan, takaran, jenis kebahagian tiap orang berbeda.
Apakah tukang gali kubur bangga bisa nguburin orang terpandang sedunia ?
Atau orang yang terpandang sedunia itu, bikin kuburannya sendiri dan menutup sendiri lubang kuburannya ?
Aku 5% lho, kamu ngapain aja dari lahir, ngikutin kebanyakan orang ?
Orang Sekolah, ikut sekolah ?
Sel 27 apr 2021
@rtd, hlb
Comments
Post a Comment