Skip to main content

Segeralah Pulang, Selesaikan urusan



أسرع إلى المنزل، انجاز الامور

Segeralah Pulang,

Selesaikan urusan 



   Petunjuk Nabi ﷺ merupakan petunjuk terbaik bagi seluruh umat manusia. Karena mencakup seluruh sisi kehidupan manusia. Salah satunya, seseorang yang sedang melakukan perjalanan yang jauh karena kebutuhan, keperluan atau pekerjaan yang hanya bisa dilakukan ditempat yang jauh tersebut dengan meninggalkan keluarganya.

Maka Nabi ﷺ Bersabda :

 "Perjalanan jauh itu termasuk dari bentuk siksaa. Ia menghalangi kalian dari makanan, minuman dan tidurnya. Apabila telah menyelesaikan kebutuhannya, hendaklah kalian kembali bersama keluarga,"  HR. Bukhari 1804 dan HR. Muslim 1927.


   Nabi ﷺ menyebut perjalanan jauh bentuk siksaan, karenanya, Apabila seseorang sedang safar pasti ia akan mengalami kelelahan, kehausan dan habisnya perbekalan, maka dari itu, Nabi ﷺ berpesan kepada kita semua,

Apabila kalian melakukan perjalanan jauh dikarenakan kebutuhan, atau pekerjaan, lalu selesaikanlah urusan tersebut, maka, segeralah untuk kembali ke keluarga kalian masing-masing


   Saat bersama keluarga, hati kita akan menjadi tenang dan rasa lelah dan letih perjalananpun akan lenyap, kita juga bisa mendidik, membina dan mengayomi keluarga kita, seyogyanya kita tidak boleh melakukan perjalanan yang jauh, sampai-sampai meninggalkan keluarga kita, tetapi tidak mengapa apabila kebutuhan dan keperluan mendesak yang mengharuskan kita untuk melakukan safar untuk menyelesaikan urusan tersebut.




Sumber : "Majalah As-Sunnah"

Writed by : Khusmayadi

@ rtd, Rabu 24 feb 2021


Comments

Popular posts from this blog

6 ~Penduduk Langit

                                                                          Sen 14 Des 2020 6 ~Penduduk Langit وَإِذْ أَخَذَ رَبُّكَ مِنۢ بَنِىٓ ءَادَمَ مِن ظُهُورِهِمْ ذُرِّيَّتَهُمْ وَأَشْهَدَهُمْ عَلَىٰٓ أَنفُسِهِمْ أَلَسْتُ بِرَبِّكُمْ ۖ قَالُوا۟ بَلَىٰ ۛ شَهِدْنَآ ۛ أَن تَقُولُوا۟ يَوْمَ ٱلْقِيَٰمَةِ إِنَّا كُنَّا عَنْ هَٰذَا غَٰفِلِينَ Terjemah Arti: Dan (ingatlah), ketika Tuhanmu mengeluarkan keturunan anak-anak Adam dari sulbi mereka dan Allah mengambil kesaksian terhadap jiwa mereka (seraya berfirman): "Bukankah Aku ini Tuhanmu?" Mereka menjawab: "Betul (Engkau Tuhan kami), kami menjadi saksi". (Kami lakukan yang demikian itu) agar di hari kiamat kamu tidak mengatakan: "Sesungguhnya kami (bani Adam) adalah orang-orang yang lengah terhadap ini (keesaan Tuhan)", . . . 172. وَإِذْ أَخَذَ رَ...

Review Drama Teater Koma Dengan Judul “Calon” Karya N.Riantiarno

Review Drama Teater Koma Dengan Judul “Calon” Karya N.Riantiarno      Seni pertunjukan yang berjudul “Calon” karya N.Riantiarno menggunakan pendekatan  sosiologi. Sosiologi adalah ilmu yang mempelajari hidup bersama dalam masyarakat, dan menyelidiki ikatan-ikatan antara manusia yang menguasai kehidupan itu. Namun, menurut Soerjono Soekarno mengartikan sosiologi sebagai suatu ilmu pengetahuan yang membatasi diri  terhadap persoalan penilaian. Sosiologi tidak menetapkan ke arah mana sesuatu seharusnya berkembang dalam arti  memberi petunjuk-petunjuk yang menyangkut kebijaksanaan  kemasyarakatan dari proses kehidupan bersama tersebut. Jadi kesimpulannya arti dari pendekatan sosiologi tersebut adalah suatu landasan kajian sebuah studi atau penelitian untuk mempelajari hidup bersama dalam masyarakat.  Dalam drama teater koma yang berjudul “Calon” karya N.Riantiarno dan disutradai oleh Rangga Riantiarno.  Teater ini menceritakan tentang  dua...

Ketakutan Yang Mengejar

       Kegelapan kaubuat dengan keraguan, kau yang menyalakan sumbunya, tentang keputusan saja, kau serapuh itu.     Manusia macam apa kau itu?    Melihat aib orang lain lihai, aib sendiri kau buta.     Sesal itu menari di kepalakau, kantuk pun takut tuk datangi matakau. Bingung pun mengelilingikau, lawankau itu bahaya.    Siapa yang mau menemanikau kalau begini terus sikapkau? Mengusir kekurangan diri, melemparkannya ke orang lain.    Tahu begini, lebih baik lambat asal tepat, dari pada cepat, tapi sesat. Kini terpenjara di dalam jerujikau sendiri.    Cls, Sen, 080724, 00:10, halub© #ketakutan #kegelapan #ulahsendiri     Dirikau Sebenarnya Ketika Dihadapkan Tekanan Terdahsyat    Buah diperas tetap buah. Manusia tidak begitu, Bisa berubah sesuai yang tekanan inginkan, Bisa juga lari tak kembali lagi. Pilihan dan tingkat ketakutan pasti berbeda, Satu dengan yang lain.   ...